Sampah basah: Kompos dan makanan ternak 2. Sampah kering: Dipakai kembali dan daur ulang 3. Sampah kertas: Daur Ulang. Daur ulang Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan , pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk/material bekas pakai Gara2 liat tempat sampah di Taman Cendrawasih Tanjung Selor tertarik dengan plang penunjuk tempat sampah yang selalu sepasang yaitu untuk Sampah Kering dan Sampah Basah Apa sih bedanya sampah kering dan sampah basah? Sampah Kering nama kerennya adalah Sampah Anorganik yaitu sampah dari sisa bahan/material yang tidak bisa atau sulit diuraikan/dihancurkan secara alami oleh tana
Limbah industri organik di indonesia biasanya berupa limbah pabrik kelapa sawit (PKS). Limbah PKS semakin meningkat seiring dengan perkembangan industri kelapa sawit yang sedang terjadi sehingga kuantitas dan kualitas limbah padat yang dihasilkan juga semakin Oleh karena itu dibutuhkan manajemen penanganan limbah padat industry yang terstandardisasi (Asbudi, 2012) Sampah organik atau sampah basah ialah sampah yang berasal dari makhluk hidup, seperti dedaunan dan sampah dapur. Sampah jenis ini sangat mudah terurai secara alami ( degradable ) . Sementara itu, sampah anorganik atau sampah kering adalah sampah yang tidak dapat terurai ( undegradable ) Sampah yang berada disekitar kita secaraq garis besar ada tiga macam, yaitu: sampah basah atau sampah organik, sampah kering atau sampah anorganik, dan sampah tajam. Sampah Basah / sampah organik; Sampah basah / sampah organik adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup. Contohnya adalah daun daunan, sampah dapur, dll Mari Kita Pisahkan Sampah Basah dan Kering ! Untuk membantu pengolahan sampah ,Kebersihan dan lingkungan yang lebih baik. Seringkali kita mengeluh saat melihat tumpukan sampah di jalan-jalan, di tempat pembuangan sampah (TPS) maupun di tempat pembuangan akhir (TPA) karena selain menimbulkan bau yang tidak se dap, gangguan pemandangan juga.
tp sayang..kat malaysia ni takde tong sampah basah dan tong sampah kering..tong sampah recycle ada..tp susah benar nk jumpe dekat area apartment..semua letak satu tong dan kita pon buang semua jenis sampah kat situ...hopefully nnt ada la buat pengasingan sampah ni..at least sampah bsh bleh la diguna utk compost..sampah kering blh reycle. Menurut Daniel (2009) terdapat tiga jenis sampah, di antaranya: Sampah organik: sampah yang terdiri dari bahan-bahan yang bisa terurai secara alamiah/biologis, seperti sisa makanan dan guguran daun. Sampah jenis ini juga biasa disebut sampah basah. Sampah anorganik: sampah yang terdiri dari bahan-bahan yang sulit terurai secara biologis. Proses penghancurannya membutuhkan penanganan lebih.
Secara umum, jenis sampah dapat dibagi 2, yaitu sampah organik (biasa disebut sebagai sampah basah) dan sampah anorganik (sampah kering). Sampah basah adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup, seperti daun-daunan, sampah dapur, dll.Sampah jenis ini dapat terdegradasi (membusuk/hancur) secara alami.Sebaliknya dengan sampah kering, seperti kertas, plastik, kaleng, dan lain-lain Tempat sampah yang berwarna hijau untuk menempatkan sampah basah, sedangkan tempat sampah berwarna kuning untuk kering, dan tempat sampah merah untuk sampah B3. Sampah bisa menjadi masalah yang sangat besar jika tidak dikelola dengan baik, seperti bencana banjir karena tersumbatnya sungai / saluran air karena tertumpuk sampah
Pengolahan limbah (terinfeksi atau tidak, basah atau kering, tajam atau tidak), baru dilakukan pengolahan yang sesuai (insenerator, ditanam, tangki septic, dll). Tujuan , pembuangan sampah klinik adalah: 1. Mencegah penyebaran infeksi ke petugas pengelola limbah/masyarakat 2. Melindungi pengelola limbah dari cedera yang tidak disengaja 3
Pesan Antar Tong sampah JABODETABEK - Phone : 081284146551 / 085718053939 E-mail : stainlessevan@yahoo.co.id BBM : 57898018 TEMPAT SAMPAH BASAH DAN KERING Sampah meerupakan masalah yang sering di handapi oleh orang - orang di seluruh dunia dan merupakan momok yang paling menakutkan bagi kelangsungan hidup hewan, tumbuhan, dan manusia, sampah juga terbagi menjadi berbagai jeni Pemisahan sampah membantu penanganan sampah dikarenakan keduanya memiliki karakteristik yang berbeda . Sampah kering adalah sampah yang tidak bisa didaur ulang, secara alami dengan cepat, seperti bahan-bahan dari plastik Sampah basah adalah sampah yang dapat didaur ulang, seperti sampah organik, daun, daging, sisa makanan Sampah basah dan sampah kering ini sering dicampur dan dibuang secara bersama, padahal cara demikian tidak membantu dalam proses penguraian di tempat pembuangan akhir (TPA). Kami belum sampai pada tahap memberikan pengetahuan atau pengertian pada masyarakat tentang sampah kering dan sampah basah. Sebenarnya bukan masyarakat tidak sadar, tetapi. Secara umum, jenis sampah dapat dibagi 2, yaitu sampah organik (biasa disebut sebagai sampah basah) dan sampah anorganik (sampah kering). Sampah basah adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup, seperti daun-daunan, sampah dapur, dll. Sampah jenis ini dapat terdegradasi (membusuk/hancur) secara alami
7. Divisi Daur Ulang Sampah Kering - Mengkoordinasi pengumpulan sampah yang masih bisa didaur ulang. - Melakukan daur ulang sampah kering, seperti membuat tas dan tempat sepatu dari plastik kemasan sabun cuci atau minyak goreng. 8. Divisi Sampah Basah - Mengkoordinasi pembuatan komposter Takakura atau sejenisnya secara swadaya Tujuannya adalah sebisa mungkin kamu bisa memisahkan sampah organik (biasa disebut sebagai sampah basah) dan sampah anorganik (sampah kering). Sampah organik adalah sampah yang terdiri dari bahan-bahan penyusun tumbuhan dan hewan yang berasal dari alam atau dihasilkan dari kegiatan pertanian, perikanan, rumah tangga atau yang lain Penanganan sampah 1. Tujuan . a. Melindungi petugas. b. Melindungi pencegahan infeksi. c. Mencegah penularan infeksi pada masyarakat sekitar. d. Membuang bahan-bahan berbahaya (toksik dan radio aktif) dengan aman. 2. Cara pembuangan sampah terkontaminasi. a. Menuangkan cairan atau sampah basah ke sistem pembuangan kotoran tertutup. b
Sampah berasal dari beberapa tempat, yaitu sebagai berikut : Sampah dari pemukiman penduduk pada suatu pemukiman biasanya sampah dihasilkan oleh suatu keluarga yang tinggal disuatu bangunan atau asrama. Jenis sampah yang dihasilkan biasanya cendrung organik, seperti sisa makanan atau sampah yang bersifat basah, kering, abu plastik dan lainnya ::Pemanfaatan Sampah:: 1. Sampah basah : Kompos dan makanan ternak 2. Sampah kering : Dipakai kembali dan daur ulang 3. Sampah kertas : Daur Ulang::Daur ulang Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan , pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk/material bekas pakai Perlu diketahui juga bahwa sampah ini ada dua jenis yaitu sampah organik (biasa disebut sebagai sampah basah) dan sampah anorganik (sampah kering). Sampah basah adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup, seperti daun-daunan, sampah dapur, dll. Sampah jenis ini dapat terdegradasi (membusuk/hancur) secara alami Penggaraman basah menggunakan larutan garam 30 - 35 % (dalam 1liter air terdapat 30 - 35 gram garam). Ikan yang akan digaramidimasukkan kedalam larutan garam tersebut, kemudian bagian atas wadah ditutup dan diberi pemberat agar semua ikan terendam. Lama waktu perendaman tergantung pada ukuran ketebalan tubuh ikan dan derajat keasinan yang diinginkan Pengelolaan sampah dimaksudkan adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah. Berdasarkan sifat fisik dan kimianya sampah dapat digolongkan menjadi: 1) sampah ada yang mudah membusuk terdiri atas sampah organik seperti sisa sayuran, sisa daging, daun dan lain-lain; 2) sampah.
Dalam mengimplementasi penanganan sampah ini, Aktivitas mikroorganisme bisa dioptimalisasi pertumbuhannya dengan pengkondisian sampah dalam keadaan basah (nitrogen), suhu dan kelembaban udara (tidak terlalu basah dan atau kering), dan aerasi yang baik (kandungan oksigen). Secara umum, metode ini bagus karena menghasilkan pupuk organik yang. 3. petugas kebersihan mengambil sampah medis tersebut dan memilah sampah tersebut dlaam sampah kering dan basah. 4. Petugas memilah lagi untuk sampah kering dengan memisahkan infuse set tersendiri terpisah dari sampah kering yang lain. 5. Petugas kebersihan mengikat kantong dengan rapat dan mengangkut dengan trolly khusus ke insenerator. 6 Oleh karena itu, sudah semestinya masyarakat berperan serta menanggulangi permasalahan sampah ini. Sebagai contoh, untuk penanganan sampah ditingkat rumah tangga sering kali di himbau dalam membuang sampah untuk selalu memisahkan antara sampah basah dan sampah kering, tetapi dalam pelaksanaannya tidak selalu dijalankan
Sampah dijemput dari rumah-rumah oleh petugas yang sudah ditunjuk. Sampah basah (organic) misalnya : sisa makanan, sayuran, daun diolah menjadi kompos. Sampah kering (anorganik) dipilah dan diolah dengan cara sebagai berikut : - Sampah yang punya nilai ekonomis (misalnya: plastik, kertas, botol minuman dan lain-lain dijual ke Bandar Hal sederhana dimulai dengan memisahkan antara sampah basah dan sampah kering sehingga sampah yang masih bisa dipakai bisa diambil pemulung atau dimanfaatkan sendiri tanpa perlu repot memisahkan lagi. Sehingga pengolahan sampah selajutnya bias dilakukan dengan efektif dan efisien oleh pemerintah dan masyarakat. Penanganan sampah bukan hanya. Sampah rumah tangga ini pun dibedakan lagi menjadi sampah basah, sampah kering, sampah lembut dan sampah besar. Jenis sampah rumah tangga yang termasuk dalam sampah tersebut ialah jenis sampah basah yaitu sampah yang dapat terurai (degradable) atau sudah membusuk (garbage) Sampah anorganik/tidak mudah busuk berupa : kertas, kayu, kain, kaca, logam, plastik , karet dan tanah. Sampah yang dihasilkan sekolah kebanyakan adalah jenis sampah kering dan hanya sedikit sampah basah. Sampah kering yang dihasilkan kebanyakan berupa kertas, plastik dan sedikit logam. Sedangkan sampah basah berasal dari guguran daun pohon.
Penanganan SampahSampah merupakan suatu bahan yang berasal dari kegiatan manusia dan sudah tidak dipakai atau sudah dibuang oleh manusia. Sampah dibagi menjadi tiga, yaitu sampah padat, cair dan gas. Berdasarkan karakteristiknya, sampah dibagi atas dasar:1. Kandungan Zat/KimiaBerdasarkan kandungan zat kimianya sampah terdiri atas sampah anorganik dan sampah organik Sampah organik atau sampah basah dipotong kecil/dirajang dan dapat dikumpulkan kedalam peralatan reaktor komposter sederhana untuk dijadikan kompos. 3. Sampah an organik atau sampah kering dapat dipilah-pilah, sebagian kemasan kertas/ plastik dapat di daur ulang menjadi bahan-bahan kerajinan, sedang sampah-sampah kering yang tidak dapat didaur. Masalah sampah menjadi salah satu permasalahan di setiap kota, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di dunia. Penanganan masalah sampah yang tidak baik akan menimbulkan dampak yang luas, tidak saja bagi lingkungan, tetapi juga berdampak buruk bagi perekonomian dan sosial. Contoh kongkrit adalah permasalahan sampah di kota Bandung beberapa waktu yang lalu.Penanganan masalah sampah pasa
Kajian Alternatif Penanganan Sampah di Perumahan Masyarakat dalam mengumpulkan sampahnya belum memisahkan antara sampah kering dan sampah basah sehingga pengangkutannya disatukan saja antara sampah basah dengan sampah kering dibawa ke TPS/TPA. Hal ini sanga Bahan sampah organik yang sudah dicampur dengan kotoran kambing, kemudian disiram dengan larutan gula dan larutan EM4, lalu campurkan hingga merata sampai bahan menjadi basah atau lembab. Jika perlu percikkan air secukupnya agar semua bahan menjadi cukup basah Proses Pengolahan Kering dan Pengolahan Basah Biji kopi. Sep 03, 2019 · Proses Pengolahan Kering dan Pengolahan Basah Biji kopi. Sedulurtani.com. Kualitas mutu produk kopi yang dihasilkan tidak hanya ditentukan dari pemeliharaan tanaman saja, akan tetapi juga ditentukan dari penanganan pascapenen Sampah pasar khusus seperti pasar sayur mayur, pasar buah, atau pasar ikan, jenisnya relatif seragam, sebagian besar (95%) berupa sampah organik sehingga lebih mudah ditangani. Sampah yang berasal dari pemukiman umumnya sangat beragam, tetapi secara umum minimal 75% terdiri dari sampah organik dan sisanya anorganik
Pengolahan pembalut bekas dan pampers bayi dapat dilakukan seperti pengolahan sampah basah. Namun proses selanjutnya, hasil olahan ini bisa dijadikan satu dengan proses pengolahan daun kering dan. Pemisahan sampah membantu penanganan sampah dikarenakan keduanya memiliki karakteristik yang berbeda.. Sampah kering adalah sampah yang tidak bisa didaur ulang, secara alami dengan cepat, seperti bahan-bahan dari plastik. Sampah basah adalah sampah yang dapat didaur ulang, seperti sampah organik, daun, daging, sisa makanan dan sampah kering berupa sampah kertas, sampah plastik, sampah kaca dan kaleng berpotensi didaur ulang 60-97%. Berdasarkan data potensi daur ulang ini didapatkan 1,4 ton/hari sampah kering dan 1 ton/hari sampah basah dapat didaur ulang setiap harinya. Sampah kering ini didaur ulang dengan penjualan kembali k Secara umum, jenis sampah dapat dibagi 2 (dua) yaitu organik (biasa disebut sebagai sampah basah) dan sampah anorganik (sampah kering). Sampah basah adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup, seperti daun-daunan, sampah dapur, dll. Sampah jenis ini dapat terdegradasi (membusuk/hancur) secara alami
Cara pertama yang yaitu dengan cara membuang sampah pada tempatnya dan memisahkan sampah-sampah yang di buang ke dalam tiga kategori yaitu sampah basah, sampah kering, dan sampah daur ulang. Sampah kering bisa dibakar sementara sampah basah seperti sisa sayuran, sisa makanan atau kulit buah bisa ditimbun atau diolah menjadi pupuk.Sementara itu. Sampah basah : Kompos dan makanan ternak; Sampah kering : Dipakai kembali dan daur ulang; Sampah kertas : Daur Ulang; DAUR ULANG. Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan , pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk/material bekas pakai.. sampah organik (biasa disebut sampah basah) dan sampah anorganik (sampah kering). Sampah Organik terdiri dari bahan-bahan penyusun tumbuhan dan hewan yang diambil dari alam atau dihasilkan dari kegiatan pertanian, perikanan atau yang lain. Sampah ini dengan mudah diuraikan dalam proses alami Sampah padat adalah segala bahan buangan selain kotoran manusia, urine dan sampah cair. Dapat berupa sampah rumah tangga: sampah dapur, sampah kebun, plastik, metal, gelas dan lain-lain. Menurut bahannya sampah ini dikelompokkan menjadi sampah organik dan sampah anorganik Kegiatan penanganan sampah yang dilakukan adalah memisahkan sampah basah dan sampah kering, membuat kompos, membuat berbagai asesoris, payung, jaket, tas dan sebagainya dari sampah plastik, menjual sampah kering lainnya berupa kertas, logam yang telah dipisahkan
Sampah dari masing-masing rumah dikumpulkan dalam satu lokasi di dalam kompleks, yang dikhususkan menjadi Tempat Pembuangan Sampah (TPS). Sampah basah dan sampah kering dipisahkan. Sampah basah kemudian ditumpuk. Dalam jangka waktu 2 bulan, akan menjadi kompos. Kompos itu, bias dibagikan ke setiap rumah yang membutuhkan pengganti pupuk untuk. Dalam sampah kering, seperti kertas, plastik, kaleng, dan lain-lain. Jenis sampah tidak dapat terdegradasi secara alami. Secara umum, sebagian besar sampah yang dihasilkan di Indonesia merupakan sampah basah dan menutupi 60-70% dari total volume sampah
Proses ini meliputi membuat campuran bahan yang seimbang, pemberian air yang cukup, pengaturan aerasi, dan penambahan aktivator pengomposan. Sampah terdiri dari dua bagian, yaitu bagian organik dan anorganik. Rata-rata persentase bahan organik sampah mencapai ±80%, sehingga pengomposan merupakan alternatif penanganan yang sesuai a. Dijual ke Pasar Loak/Dirombeng untuk Bahan Baku Sisi lain dari pemanfaatan sampah anorganik, seperti kertas bekas, koran bekas, majalah bekas, botol bekas, ban nekas, radio tua, TV tua, dan sepeda usang, adalah dijual ke pasar loak. Atau jika enggan pergi ke pasar loak, juga dapat memanggil tukan loak yang biasa membeli barang-barang bekas ke rumah-rumah
§ Recycle, yang ini pasti agan udah tau. Mendaur ulang sampah untuk dipakai kembali. Sayangnya, ini agak ribet gan. Soalnya, masyarakat kita gak biasa misahin sampah basah sama sampah kering. Kebayang gak kalo sampah-sampah yang ada di TPA kita pisahin saru-satu Pengangkutan ke tempat pembuangan atau ke tempat pengolahan sampah terpadu. Pada tahapan ini diperlukan kotak penampungan sampah/limbah dan gerobak pengangkut limbah/sampah yang sudah dipilah. Tahapan selanjutnya adalah pengolahan limbah yang tidak memungkinkan untuk diolah di setiap lingkungan rumah tangga di TPS
Menutup mulut dan hidung dengan sapu tangan ketika bersin. Menggunakan masker ketika terdapat polusi udara atau orang yang sedang sakit batuk atau pilek di sekitar rumah atau kantor. Paru-paru basah adalah masalah kesehatan yang perlu mendapat pemeriksaan dan penanganan dari dokter spesialis paru Sampah padat pada umumnya dapat di bagi menjadi dua bagian : Sampah Organik sampah organik (biasa disebut sampah basah) dan sampah anorganik (sampah kering). Sampah Organik terdiri dari bahan-bahan penyusun tumbuhan dan hewan yang diambil dari alam atau dihasilkan dari kegiatan pertanian, perikanan atau yang lain
sampah basah (garbage) atau sampah organik yang sangat mudah mengurangi atau membusuk seperti sisa-sisa makanan, sisa-sisa bahan makanan (sayuran, kotoran ikan, dan sebagainya), dan sampah kering (rubbish) atau sampah anorganik yang sulit membusuk seperti kaleng-kaleng bekas makanan, kaleng-kaleng susu, pecahan kaca, plastik-plastik pembungkus. Berdasarkan Undang-Undang No. 18 Tahun 2008, sampah adalah sisa kegiatan sehari-hari manusia dan/atau proses alam yang berbentuk padat. Pengelolaan sampah dimaksudkan adalah kegiatan yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah sampah jenis ini terdiri dari bahan-bahan yang sulit terurai secara biologis. Sehingga seringkali menumpuk di lingkungan Proses penghancurannya membutuhkan penanganan lebih lanjut di tempat khusus, misalnya plastik, styrofoam, kaca dan kaleng. Sampah jenis ini juga biasa disebut sampah kering HARGA PEKERJAAN PEMBUANGAN SAMPAH BASAH DAN KERING , jika ada pertanyaan atau permintaan Harga silahkan kontak : ALTEKINDO GroupEmail : sales@altekindo.co.id Kontak : 085774889641(KONTAK AKTIF 24 JAM - CHAT VIA WHATSAPP) Kami Gabungan Perusahaan dalam Altekindo Group sangat berkompeten dalam bidang pekerjaan jasa Perpipaan Minyak dan Gas Bumi
Sampah yang dihasilkan sekolah kebanyakan adalah jenis sampah kering dan hanya sedikit sampah basah. Sampah kering yang dihasilkan kebanyakan berupa kertas, plastik dan sedikit logam. Sedangkan sampah basah berasal dari guguran daun pohon, sisa makanan dan daun pisang pembungkus makanan. Pengelolaan sampah Pemilahan yaitu memisahkan menjadi. Sampah organik adalah sampah yang bisa mengalami pelapukan (dekomposisi) dan terurai menjadi bahan yang lebih kecil dan tidak berbau (sering disebut dengan kompos). Kompos merupakan hasil pelapukan bahan-bahan organik seperti daun-daunan, jerami, alang-alang, sampah, rumput, dan bahan lain yang sejenis yang proses pelapukannya dipercepat oleh. Proses pemilahan dan reduksi sampah hendaknya merupakan proses yang kontinyu yang pelaksanaannya harus mempertimbangkan : kelancaran penanganan dan penampungan sampah, pengemasan dan pemberian label yang jelas dari berbagai jenis sampah untuk efisiensi biaya, petugas dan pembuangan. Â Sampah dan Pengelolaannya - K3 Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kompos adalah sampah yang teruraikan secara biologis, yaitu melalui pembusukan dengan bakteri yang ada di tanah, dan kerap digunakan sebagai pupuk.Jadi bisa dibayangkan banyaknya sampah seluruh kota dalam sehari. Apa jadinya bila sampah-sampah ini tidak tertangani
Misalnya, yang paling banyak kan sampah basah, hari Senin sampai Jumat sampah basah, sampah kering nggak boleh. Hari Sabtu dan Minggu, sampah kering, papar Djarot di bank sampah Duren Sawit. sampah organik (dapat diurai atau degradable) dan sampah anorganik (tidak dapat diurai atau undegradable). Gambar 6.1: Sampah organik dan anorganik misalnya daun-daun kering di lingkungan permukiman atau Penanganan sampah anorganik dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu reduce, reuse, dan recycle (daur ulang).. b. Sampah kering, sampah yang terdiri dari logam seperti besi tua, kaleng bekas dan sampah kering nonlogam seperti kayu, kertas, kaca, keramik, batu-batuan dan sisa kain. c. Sampah lembut, misalnya debu dari penyapuan lantai rumah, gedung, penggergajian kayu dan abu dari rokok atau pembakaran kayu. d sampah basah dan kering untuk dikelola lebih lanjut oleh DKP. Masyarakat sadar lingkungan telah memilah sampah basah dan sampah kering ke tong berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah6. Kegiatan pengelolaan sampah untuk menjaga fungsi kelestarian lingkungan hidup dan menjaga kesehatan masyarakat dan menjadikan sampah. dimanfaatkan adalah sebesar 69% dari sampah basah dan 32,1% dari sampah kering. Sedangkan residu yang harus dibuang ke TPA sebanyak 31% sam pah basah dan 67,9% sampah kering Proses ini lebih dikenal dengan nama Proses Biogas.Umumnya biogas lebih banyak menggunakan kotoran ternak. Sedangkan sampah rumah tangga yang sebagian besar berupa bahan organik (74%) dan sisanya 26 % berupa bahan yang sulit terurai, masih belum banyak digunakan untuk biogas.Sementara ini biogas lebih banyak digunakan untuk memasak sebagai pengganti tungku kayu bakar atau kompor minyak tanah